Kompak, Satgas TMMD Bersama Masyarakat Bahu Membahu Pecahkan Batu

    Kompak, Satgas TMMD Bersama Masyarakat Bahu Membahu Pecahkan Batu
    Foto: Anggota Satgas TMMD Bersama Warga memecahkan batu untuk pembangunan jalan makadam penghubung antara Desa Sidomulyo Kecamatan Banjarejo menuju jalan utama Blora - Randublatung. Kamis (03/10/2024)

    BLORA - Batu merupakan salah satu bahan pokok yang digunakan dalam pembangunan pada TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke 122 Kodim 0721/Blora.

    Terlihat jelas saat di lokasi, kekompakan Anggota Satgas TMMD bersama warga memecahkan batu untuk pembangunan jalan makadam penghubung antara Desa Sidomulyo Kecamatan Banjarejo menuju jalan utama Blora - Randublatung. Kamis (03/10/2024).

    Sertu Darjan anggota Satgas TMMD melihat warga memecahkan batu langsung berinisiatif ikut membantu guna meringankan pekerjaan warga.

    “Memecah batu merupakan salah satu tugas yang sulit. Jika tidak tepat memecahkannya, batu akan susah dipecahkan menjadi bongkahan kecil-kecil. Untuk memecahkan batu diperlukan tenaga yang kuat, pengalaman serta teknik khusus yang harus dikuasai, ” ujarnya.

    Sumantri (35) yang merupakan salah satu warga desa setempat yang dibantu Sertu Darjan mengatakan” matur nuwun pak TNI sampun dibantu, semoga jalannya cepet jadi dan nanti hasilnya segara bisa rasakan warga, ” ujarnya.

    Kemanunggalan TNI-Rakyat semangkin erat dengan adanya program TMMD sehingga masyarakat sangat senang berdampingan dengan TNI, harapan nya di manapun hal ini terus dapat terjalin terus menerus dari generasi ke generasi.

    blora jateng tmmd122 kodim 0721/blora
    Agung widodo

    Agung widodo

    Artikel Sebelumnya

    Masyarakat Sidomulyo Kagumi Semangat Prajurit...

    Artikel Berikutnya

    Rutan Blora Ikuti Sosialisasi Paradigma...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Polda Jateng Bongkar Jaringan Perdagangan Orang, Selamatkan 40 Korban dan Amankan 29 Pelaku!

    Ikuti Kami